• Muhamad Denih. Jurnalis
Lintas-7.com - Bogor. Maraknya kasus pencurian kendaraan bermotor (curanmor) yang masih banyak terjadi di Parungpanjang. Komplotan pelaku pencurian kendaraan bermotor (curanmor) yang terekam CCTV warga di Perumnas 2 Parungpanjang, masih bebas berkeliaran.
Para pelaku mempunyai berbagai banyak cara untuk bisa membobol kendaraan baik kendaraan roda dua maupun kendaraan roda empat.
Para pelaku biasanya menggunakan kunci T sebagai alat untuk membobol sepeda motor. Selain itu, biasanya para pelaku membawa sajam dalam melancarkan aksinya.
Korban dari aksi curanmor ini telah melaporkan kejadian tersebut kepada pihak kepolisian setempat dan memberikan keterangan terkait kejadian yang terjadi.
Pelaku yang berjumlah empat orang ini berhasil memasuki halaman rumah warga dan mencuri satu unit sepeda motor.
Panit Reskrim Polsek Parungpanjang, Ipda Isman, mengonfirmasi bahwa pihaknya telah menerima Laporan Polisi dari warga yang menjadi korban.
"Benar, (korban) sudah buat Laporan Polisi. Untuk selanjutnya, kasus ini masih dalam penyelidikan. Mohon doanya agar pelaku segera tertangkap,” ungkap Ipda Isman.
Aksi pencurian sepeda motor tersebut terjadi pada Selasa (4/2/2025) sekitar pukul 01.45 WIB di Komplek Perumnas 2 Parungpanjang RT 02 RW 10, Desa Parungpanjang. Kejadian ini terekam oleh kamera tersembunyi (CCTV)
Pelakunya ada 4 orang, yang 3 orang masuk dan melakukan aksi curanmor sedangkan 1 pelaku diluar mengawasi kondisi sekitar,” ungkap Rifa Rifana (39), seorang warga, Selasa (4/2/2025).
Ana, sapaannya mengungkapkan, bahwa aksi kejahatan curanmor di wilayah ini sudah sering terjadi. Bahkan dalam satu pekan terakhir sudah dua kali kejadian. Ia meyakini ada komplotan pencuri dan penadah yang beroperasi bersama.
“Kejadian curanmor seringkali terjadi di daerah sini, sangat meresahkan warga. Kami berharap kepolisian bisa segera mengungkap dan menangkap baik para pelaku maupun komplotannya,” harap Ana.