• Muhamad Rizky, Jurnalis
Lintas-7.com - Bogor. Putra dari pasangan Dada Hardiana, seorang prajurit TNI AD asal Majalaya, Bandung Selatan, dan Tety Rohaety dari Sumedang, Jawa Barat.
Rudy Susmanto, S.Si., yang merupakan bupati Kabupaten Bogor terpilih, lahir pada 15 Agustus 1985 di Sukoharjo, Jawa Tengah.
kepemimpinan mengalir dalam dirinya, mengingat ia adalah keturunan dari Bupati Sumedang pertama, Suria Kusumah Adinata atau Pangeran Sugih.
Rudy menempuh pendidikan dasar hingga menengah di Kertasura, kemudian melanjutkan studi di Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS).
Setelah lulus pada tahun 2007, ia bekerja di PT Exsamap Asia, sebuah perusahaan yang bergerak di bidang pengolahan data citra radar satelit milik NASA.
Kesempatan besar datang ketika Prabowo Subianto menawarinya posisi sebagai asisten khusus CEO di PT Nusantara Energy.
Pesan Prabowo yang mendorong generasi muda untuk terjun ke politik menginspirasi Rudy untuk aktif dalam dunia politik. Ia mulai terlibat dalam kampanye Pilpres 2009 hingga 2014 untuk Prabowo Subianto.
Pada Pemilu 2019, Rudy mencalonkan diri sebagai anggota legislatif dan berhasil terpilih sebagai Anggota DPRD Kabupaten Bogor.
Pada 23 September 2019, di usia 34 tahun, ia dilantik sebagai Ketua DPRD Kabupaten Bogor, menjadikannya ketua DPRD termuda di Kabupaten Bogor saat itu.
Kepemimpinannya ditandai dengan dukungan terhadap program-program yang berpihak pada rakyat dan ketegasannya dalam menegakkan aturan.
Pada Pilkada Kabupaten Bogor 2024, Rudy Susmanto mencalonkan diri sebagai Bupati Bogor dan berhasil terpilih.
Salah satu program 100 hari kerjanya adalah digitalisasi data desa, yang bertujuan untuk melihat potensi dan permasalahan di setiap desa.
Dengan demikian, data tersebut dapat digunakan sebagai dasar pengambilan kebijakan yang tepat sasaran.
Rudy Susmanto dikenal sebagai sosok yang merakyat dan memiliki visi untuk memajukan Kabupaten Bogor.
Pengalamannya sebagai Ketua DPRD dan latar belakangnya yang kuat di bidang politik dan manajemen semoga dapat membawa perubahan positif bagi Kabupaten Bogor di masa mendatang.