• Ilham Permana, Jurnalis
Lintas-7.com - Jakarta.Pengurus Pusat Muhammadiyah telah menetapkan tanggal 1 Ramadhan 1446 Hijriah, menandai awal diwajibkannya ibadah puasa Ramadhan bagi umat Islam. Dalam penetapan yang dilakukan Muhammadiyah, 1 Ramadhan jatuh pada Sabtu, 1 Maret 2025.
Penetapan tersebut diketahui dari Maklumat Pimpinan Pusat Muhammadiyah tentang Maklumat PP Muhammadiyah tentang awal Ramadan, Syawal, dan Zulhijah 1446 H yang diunggah oleh akun Instagram resmi Pengurus Wilayah Muhammadiyah Jawa Tengah @pwmjateng, Selasa (7/1/2025).
Keputusan PP Muhammadiyah ini ditetapkan dengan menggunakan Kalender Hijriah Global Tunggal (KHGT) yang menjadi rujukan.
Muhammadiyah mulai meluncurkan Kalender Hijriah Global Tunggal (KHGT) sejak 1 Muharram 1446 Hijiriah atau 7 Juli 2024. Metode ini mengadopsi sistem kalender ‘Kriteria Turki 2016’ atau hasil forum Muktamar Kalender Islam Global yang digelar di Istanbul, Turki, pada tahun 2016 silam.
Sistem KHGT diyakini akan dapat mengurangi ketidakpastian yang kerap terjadi dalam penentuan hari besar dalam Islam. Dengan menggunakan sistem kalender ini, akan dapat diketahui 1 Ramadhan, 1 Syawal, hingga Lebaran Idul Adha dari jauh-jauh hari.
Adapun lebaran Idul Fitri 1446 Hijriah, bagi Muhammadiyah, jatuh pada Minggu, 30 Maret 2025, dengan jumlah hari bulan Ramadhan hanya sekitar 29 hari. Selain itu, Muhammadiyah juga menetapkan 1 Zulhijjah 1446 H jatuh pada hari Rabu, 28 Mei 2025. Dengan demikian, 10 Zulhijjah 1446 H atau hari raya Idul Adha jatuh pada Jumat, 6 Juni 2025.
Metode ini menggantikan metode hisab hakiki wujudul hilal yang selama ini menjadi rujukan Muhammadiyah dalam menetapkan hari-hari penting di dalam Islam.