-->
  • Jelajahi

    Copyright © LINTAS-7
    Lintas-7

    Menu Bawah

    Iklan

    5 Tersangka Anggota Ormas GRIB Jaya Sebagai Tersangka Penyerangan Kantor Pemuda Pancasila di Bandung

    lintas-7
    17 January 2025, 15:20 WIB Last Updated 2025-01-17T08:21:15Z

    Yudi Rustandi, Jurnalis


    Foto. Kabid Humas Polda Jabar Kombes Jules Abraham Abast mengatakan, kelima tersangka diduga terlibat langsung dalam penyerangan markas Pemuda Pancasila Kota Bandung.


    Lintas-7.com - Bandung. Polisi menetapkan lima anggota organisasi masyarakat (ormas) GRIB Jaya sebagai tersangka penyerangan kantor Pemuda Pancasila (PP) di Jalan BKR, Kota Bandung, Jawa Barat.


    Kabid Humas Polda Jabar Kombes Jules Abraham Abast mengatakan, kelima tersangka diduga terlibat langsung dalam penyerangan markas Pemuda Pancasila Kota Bandung pada Rabu (15/1/2025).


    "Telah dilakukan upaya penangkapan dari Polrestabes Bandung yaitu penangkapan dilakukan terhadap lima orang yang kemudian ditetapkan sebagai tersangka yakni FJ, ZM, OP, GS dan FAS,” tegas Jules Abraham Abast dalam konferensi pers di Mapolrestabes Bandung, Kamis (16/1/2025) malam, dilansir dari Beritasatu.


    Ia menjelaskan, penangkapan kelima tersangka dilakukan setelah polisi memeriksa sejumlah saksi, mengamankan barang bukti dan melihat rekaman CCTV. Menurutnya peran dari masing-masing tersangka saat melakukan penyerangan kantor PP Bandung tersebut berbeda-beda.


    “Sudah ada beberapa saksi diperiksa termasuk saksi korban dari ormas PP. Di samping itu diamankan barang bukti rekaman CCTV, satu batang bambu, satu bongkahan semen, batang besi, dua buah sarung golok kemudian ranting kayu, kendaran roda empat,” ucap nya.


    "Terhadap lima orang pelaku dikenakan Pasal 170 KUHP dengan ancaman hukuman penjara paling lama lima tahun sampai dengan tujuh tahun,” ujarnya.


    Dalam penyerangan kantor Pemuda Pancasila, beberapa anggota ormas GRIB Jaya melakukan perusakan dan menganiaya sejumlah orang. Dalam insiden tersebut, empat orang mengalami luka karena sabetan senjata tajam.


    “Atas kejadian tersebut kantor mengalami kerusakan pada kaca bagian pintu kendaraan, dua unit mobil pecah kaca beberapa sepeda motor mengalami kerusakan serta ada empat orang anggota PP luka-luka karena senjata tajam,” tutupnya.

    Komentar

    Tampilkan

    Terkini