-->
  • Jelajahi

    Copyright © LINTAS-7
    Lintas-7

    Menu Bawah

    Iklan

    Akhiri Hidup Menggunakan Pistol, Seorang Pria di Majalengka Tewas

    lintas-7
    28 December 2024, 21:16 WIB Last Updated 2024-12-28T14:16:50Z

     • Agus Dzajuli, Jurnalis


    Foto. Ilustrasi.


    Lintas-7.com - Jakarta. Seorang warga Kabupaten Majalengka diduga bunuh diri dengan menembak kepalanya sendiri menggunakan pistol jenis Five-seven (FN), Sabtu (28/12/2024).


    Peristiwa tragis ini terjadi sekitar pukul 07.30 WIB dan diduga korban menembak kepalanya sendiri menggunakan pistol jenis FN Five-seven.


    Kejadian ini bermula ketika istrinya berpamitan kepada anak semata wayangnya untuk membeli oksigen sebagai persediaan, mengingat Slamet telah lama menderita komplikasi diabetes dan penyakit paru-paru.


    Saat itu, hanya korban dan anaknya yang berada di dalam rumah.


    Anak korban, yang tengah berada di dapur, tiba-tiba mendengar suara letusan senjata dari ruang tengah.


    "Saat anaknya mendengar suara tembakan, ia langsung menuju ruang tengah dan mendapati ayahnya tergeletak bersimbah darah di kasur," kata Danramil 1716/Dawuan, Kapten Infanteri Dede.


    Anak korban pun langsung keluar meminta pertolongan warga. Sedangkan istri korban, saat itu sedang pergi membeli tabung oksigen cadangan, untuk membantu pernapasan korban yang menderita sakit paru-paru. Warga kemudian berdatangan ke rumah korban. Peristiwa itu juga dilaporkan ke polisi.


    Petugas Polres Majalengka yang mendapat laporan itu langsung mendatangi lokasi kejadian. Selain memeriksa jenazah korban, polisi juga melakukan olah TKP. Namun, pihak keluarga menolak ketika Tim Inafis Polres Majalengka akan mengautopsi jenazah korban. "Keluarga korban menerima peristiwa itu sebagai musibah,’’ katanya.


    Dede menjelaskan, berdasarkan keterangan dari istri korban, diketahui bahwa korban menderita penyakit komplikasi diabetes dan paru-paru sejak sekitar dua bulan lalu. Korban pun harus menggunakan tabung oksigen untuk membantu pernapasannya. "Tindakan itu diduga dilatarbelakangi oleh penyakitnya yang tak kunjung sembuh," katanya.


    Kehidupan adalah anugerah berharga dari Allah SWT. Segera ajak bicara kerabat, teman-teman, ustaz/ustazah, pendeta, atau pemuka agama lainnya untuk menenangkan diri jika Anda memiliki gagasan bunuh diri. Konsultasi kesehatan jiwa bisa diakses di hotline 119 extension 8 yang disediakan Kementerian Kesehatan (Kemenkes). Hotline Kesehatan Jiwa Kemenkes juga bisa dihubungi pada 021-500-454. BPJS Kesehatan juga membiayai penuh konsultasi dan perawatan kejiwaan di faskes penyedia layanan

    Komentar

    Tampilkan

    Terkini