Lintas - 7. Bogor, Sebelumnya dampak bencana kekeringan telah terjadi beberapa waktu lalu, terutama di wilayah Bumi Tegar Beriman seperti di ketahui di wilayah kota hujan ini, Pemerintah Kabupaten Bogor yang memiliki 4 wilayah cakupan yang begitu luas se wilayah Jabar ini, seperti ada bogor barat, bogor timur, bogor utara dan juga ada bogor selatan.
Menangapi hal tersebut, Pemkab Bogor telah mengambil langkah, melakukan penanganan cepat, agar terserap langsung di tengah kebutuhan air bersih untuk masyarakat terdampak bencana kekeringan dan kini telah di tanggulangi oleh
Badan Penanggulangan Bencana Daerah atau BPBD Kabupaten Bogor,
Iya, kini telah tertanggulangi Pemkab Bogor melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah atau (BPBD) Kabupaten Bogor, wilayah yang mengalami kekeringan dan kesulitan air bersih.
Untuk itu kami mendistribusikan air bersih ini ke sejumlah wilayah di Kabupaten Bogor yang mengalami kekeringan, hal tersebut ditegaskan Kasi Logistik BPBD Kabupaten Bogor, Andi Sumardi, pada Rabu (11/9/2024).
“Alhamdulillah kita sudah mendistribusikan sekitar 410.000 liter air bersih ke 53 titik wilayah kekeringan yang tersebar di 25 desa dan 15 Kecamatan se wilayah Kabupaten Bogor, salah satunya pendistribusian ke wilayah Bogor Timur, Kecamatan Jonggol,” tegas Andi Sumardi.
Tak hanya itu, Andi Sumardi juga mengatakan, bahwa bersedia melayani dan memenuhi permintaan air bersih bagi masyarakat yang membutuhkan dengan mudah bisa mengajukan permintaan langsung ke layanan hotline kami kegawatdaruratan 112.
Layanan ini bekerja sama dengan Diskominfo Kabupaten Bogor dan Media Sosial BPBD Kabupaten Bogor maupun secara offline dengan cara bersurat.
Dijelaskan secara teknis mekanisme permintaan permintaan air bersih, menurutnya dengan cara berkoodinasi ke pihak desa di wilayahnya masing-masing, lalu Pemerintah Desa selanjutnya akan menyampaikan surat ke BPBD.
Atau bisa langsung menghubungi hotline 112 atau melalui media sosial BPBD Kabupaten Bogor, ungkapnya
“Kini untuk pengiriman distribusi air bersih, kapanpun masyarakat membutuhkan, kami siap,
"jelas Andi Sumardi
Karena kami sudah bekerjasama dengan PDAM di wilayah dan PDAM pun sudah siap untuk memberikan pasokan udara dan mendistribusikannya ke wilayah-wilayah kekeringan.
“Di informasikan, untuk pendistribusian air bersih tidak ada pungutan biaya apapun, maka hanya lewat koordinasi dengan desa saja, lalu desa mengirimkan surat ke kami dengan tembusan ke kecamatan,
”pungkasnya.
Editor : Redaksi